Setelah menunaikan sholat duhur.. seorang pria kembali menuju ruang kantornya.

Lalu, pria tersebut menemukan buku *Ayo, segera menikah!* di mushola tersebut

pikirane do nikah wae ki doan

wah, wahyu kie merusak cerita, ojo ujug-ujug tamat tho!

wah, tamat ki.. kok singkat banget

eh belum.. tiba-tiba "kring2" alarm hp berbunyi, mdan itu membangunkan si pria item nan manis dari tidurnya di mushola, "wah hanya mimpi"..

dengan rington "Jagalah Hati" Hp si pria itu pun berbunyi...

dadi ramutu

loh ayo dilanjutkan..

Lanjut.. Ternyata anaknya menelepon. Anaknya masih terbilang muda, mahasiswa dan single. Dialah tokoh utama cerita ini...

Ayahnya bilang, "Selesaikan dulu kuliahmu." lalu ia melirik buku yg ia temukan dimushola dan berkata dlm hati, "Pasti, gara-gara ini!"

. . ."Mau, makan apa anak-isterimu nanti, hah?!" lanjut sang bapak. Sang anak terdiam dan menutup teleponnya.

Namun usahanya gagal, ia diselamatkan oleh seorang gadis yg meminta tlong kpd org2, ia kebetulan lewat sumur tersebut.

Wah dadi ra nyambung

Pemuda tersebut berterima kasih pada gadis tersebut. Lalu, pergilah sang gadis tersebut tanpa mengucapkan kata perpisahan atau perkenalan.

Teringat ide untuk berwirausaha , ia pun berfikir, "usaha apa ya yg cocok untukku yg mahasiswa ini?"

kemudian kiamat.

ternyata itu semua hanya mimpi...

ceritane aneeh

to be continued.......

ternyata kiamat itu juga hanyalah mimpi

dan terbangunlah dia

ternyat itu juga mimpi!!! Lalu terbangunlah dia di dasar goa yang gelap... Dia tersesat...