material taught in Indonesian (primary) schools has more of a moral character than an intellectual one (Parker 2002).
contohnya: 'Pangeran Diponegoro itu heroik melawan Belanda, 1825-1830' => ajaran SD
intellectual questionnya gak ada ya: "apa yg menyebabkan Pangeran Diponegoro dongkol ama Belanda?"
soalnya kalo dibongkar, alasan Diponegoro melawan Belanda cuma dongkol kubur keluarganya kena gusur - dan rakyat jelata sbnrnya gak peduli.
jangan2 sebenernya Indonesia punya sedikit sekali pahlawan...

bener juga ya