mengikuti majelis taklim untuk memperkuat energi ruhani dan mengunduh repository keluasan ilmu dari Gusti Kang Murbing Dumadi. Bismillaah
di Munich, kepala tertunduk berduka. di Madrid orang bersorak gembira. Di sini, para cabup menegang muka. Di kuburan, bagaimana situasinya?
pagi ini dapat tiga kartu suara, calonnya ada empat pasang. coba kalau dapat jatah empat kartu suara (anakku satu), pasti kubagi adil.
kutipan pesan Bapa Guru, "Berani miskin tidak sempat kaya di dunia karena perjuangan agama, asalkan hidup bahagia dan selamat di akhirat."
bagaimana jika kulit ini bicara sebagai saksi perbuatan kita selama di dunia? Tentu tak kan mampu kita mengelak dari fakta kesaksiannya.
teman-teman yang kuliah itu latah?cari jazah?memuaskan teori keilmuan?membeli gengsi?mencari suami/isteri?berburu bursa kerja atau bagaimana
kapan Indonesia bisa internetan sewush-wush Taiwan? kalau ada capres bisa fasilitasi ini, tentu kupilih dia. Syaratnya: nyoblos lewat Plurk
Betapa tidak adilnya berita. sama2 bikin onar dan mau makar, ada yang ditulis TERORIS; ada yang diperhalus OKNUM; ada KELOMPOK BERSENJATA.
jika setiap file foto ukurannya 2 Mb, dan setiap pemotretan rata-rata menghasilkan 200-an file, sebentar lagi hardisk penuh. Trus pye iki?